Materi Berpikir Komputasional - Algoritma
Apa Itu Algoritma?
Resep Rahasia di Balik Teknologi dan Kehidupan Sehari-hari
Algoritma adalah Resep Kehidupan
Bayangkan kamu ingin membuat telur mata sapi yang sempurna. Kamu pasti mengikuti serangkaian langkah, kan? Mulai dari menyiapkan wajan, menuang minyak, memecahkan telur, hingga memberinya garam. Nah, **urutan langkah-langkah yang logis untuk menyelesaikan suatu tugas itulah yang disebut algoritma.** Sama seperti resep masakan, algoritma memberikan instruksi yang jelas untuk mencapai hasil yang diinginkan. Komputer, aplikasi di ponselmu, bahkan rutinitas pagimu, semuanya berjalan berdasarkan algoritma!
Ciri-ciri Algoritma yang Baik
Jelas & Tepat
Setiap instruksi harus jelas dan tidak memiliki makna ganda (ambigu). Komputer tidak bisa menebak-nebak!
Terbatas
Algoritma harus memiliki titik berhenti. Ia tidak boleh berjalan selamanya tanpa akhir yang jelas.
Efisien
Harus menghasilkan solusi dari masalah dalam waktu dan sumber daya yang wajar. Tidak bertele-tele.
Algoritma Ada di Mana-Mana!
Mungkin kamu tidak sadar, tapi setiap hari kamu berinteraksi dengan berbagai macam algoritma. Berikut beberapa contohnya:
Feed Media Sosial
Pernahkah kamu bertanya-tanya mengapa postingan teman A muncul lebih dulu daripada teman B? Algoritma media sosial menganalisis interaksimu (like, comment, share) untuk menentukan konten apa yang paling relevan dan menarik bagimu, lalu menampilkannya di urutan teratas.
Aplikasi Peta (GPS)
Saat kamu mencari rute dari rumah ke sekolah, aplikasi peta menggunakan algoritma kompleks (seperti Algoritma Dijkstra) untuk menghitung jarak, kondisi lalu lintas, dan jalan yang tersedia, lalu memberikanmu rute tercepat atau terpendek dalam hitungan detik.
Mesin Pencari
Ketika kamu mengetik sesuatu di mesin pencari, algoritma seperti PageRank milik Google bekerja. Ia menyisir miliaran halaman web, menilai relevansi dan otoritas setiap halaman, dan menyajikannya dalam bentuk daftar peringkat yang paling sesuai dengan pencarianmu.
Rekomendasi Belanja Online
Situs belanja online menggunakan algoritma untuk merekomendasikan produk. Jika kamu membeli sepatu lari, ia akan menganalisis data dari jutaan pengguna lain dan mungkin akan merekomendasikan "kaus kaki olahraga" atau "botol minum" karena pengguna lain sering membeli barang-barang tersebut bersamaan.